Rhytm & Lead Guitarist: Yang Mana Pilihanmu

12 Nov Rhytm & Lead Guitarist: Yang Mana Pilihanmu

Dalam sebuah grup musik, seringkali terdapat dua orang gitaris dengan peranan yang berbeda. Satu orang gitaris disebut rhythm guitarist dan satu orang lagi disebut lead guitarist. Lalu apa perbedaan dari kedua gitaris tersebut?

Rhythm guitarist adalah pemain gitar yang memainkan rhythm section dalam sebuah grup musik. Rhythm guitarist memainkan progresi chord di gitarnya bersama dengan drummer, bassist, atau keyboardist membentuk sebuah dasar dari musik yang dimainkan.

Lead guitarist adalah gitaris yang mengisi melodi untuk rhythm section yang ada. Dikarenakan lead guitarist erat kaitannya dengan melodi, pada part solo instrumen sebuah lagu biasanya akan diisi oleh melodi dari permainan gitaris tersebut atau seringkali kita sebut dengan guitar solo.

Rhythm guitarist harus memiliki kemampuan dan pengetahuan yang baik tentang chord. Dengan progresi chord yang dimainkan, hal tersebut harus menjadi dukungan yang kuat bagi penyanyi / vocalist dan lead guitarist untuk memainkan porsinya masing-masing. Begitupun lead guitarist, sebagai pengisi dari melodi dari rhythm section, lead guitarist harus menguasai berbagai teknik yang terdapat dalam permainan gitar.

Dari sisi skill, sebetulnya tidak ada yang lebih diunggulkan dari rhythm ataupun lead guitarist. Masing-masing dari gitaris tersebut harus memiliki skill tersendiri sesuai dengan apa yang dibutuhkan. Selain itu, kenyamanan menjadi sebuah alasan yang kuat untuk memilih apakah kita ingin menjadi rhythm atau lead guitarist. Sebagian orang lebih nyaman menjadi pengiring dengan menjadi rhythm guitarist atau ada yang lebih nyaman untuk berperan sebagai lead guitarist yang seringkali menjadi center of attention.

Dalam industri musik, banyak lead guitarist yang terkenal di antaranya Keith Richards, Slash, Synyster Gates, hingga musisi Indonesia seperti Piyu “Padi”. Di samping itu, banyak juga rhythm guitarist yang menonjol seperti Malcolm Young, Dave Mustaine, Izzy Stardlin, hingga John Lennon.

Nah, sekarang sudah tahu kan perbedaan rhythm guitarist dan lead guitarist? Jadi, kamu lebih cocok menjadi yang mana nih sobat Fuji?

Artikel ditulis oleh Arri Rama Putra

untuk Fuji String Indonesia